Young & Established Program

Young & Established Program adalah rangkaian program holistik, yang didesain khusus bagi remaja usia 16-19 Tahun untuk dapat mengambil jarak terhadap riuhnya era digital dan mencapai kejernihan, dangan jalan merangsang kemampuannya berpikir kritis, antara lain melalui keheningan dan detoksifikasi dari gadget – sosial media. Untuk meningkatkan kemampuan inter- dan intrapersonal yang amat dibutuhkannya dalam menyikapi revolusi digital 4.0 dan tantangan masa depan yang dihadapi Generasi Z secara global saat ini. Program rutin tahunan “Young & Established Program” merupakan bagian dari program Pra Keberangkatan Studi ke Jerman yang di tahun 2021 ini diselenggarakan selama tiga hari dua malam dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Segala rangkaian kegiatan yang dilakukan ternyata sangat melampaui ekspektasi bagi para peserta. Dimulai dari para peserta melakukan pembagian Hausordnung (dalam terjemahan sederhana: tugas membersihkan rumah) dan Einkaufen (tugas berbelanja). Peserta dilatih untuk mengambil keputusan dengan tepat waktu dan mengerjakan 2 hal dalam waktu bersamaan di dalam kelompok, sehingga membutuhkan latihan kemampuan Interpersonal. Kemudian dilanjutkan dengan Menonton Film Jerman, sebagai salah satu Pilar Utama, persiapan Mental Budaya, sesi ini mendorong para peserta untuk melihat dan mengenali kondisi Budaya Jerman tempat mereka akan Studi nantinya.  Pengenalan budaya pada tahap awal melalui Film adalah salah satu strategi dalam melatih Imajinasi, bagaimana budaya di Jerman. Setelah sesi pengenalan Budaya dengan Film, akan dipertajam dengan diskusi pada sesi sore hari.

Para peserta juga mengikuti Art Class. Sekalipun Jerman dikenal dengan Tekniknya, namun sentuhan seni tetap menjadi hal yang terpenting dalam keseharian masyarakat Jerman. Membiarkan emosi (perasaan) yang muncul dengan seni, adalah juga bentuk management Stress. “Jeder ist Künstler” setiap orang adalah seniman. Bukan menjadi seniman, melainkan bagaimana berseni. Kemudian ada Meditasi dan Fokus Hening. Dalam situasi yang sangat hektik, para peserta tetap harus dilatih untuk hening sejenak. Agar dapat melihat berbagai situasi khususnya di Jerman nantinya dengan kejernihan. Sehingga para peserta mampu untuk mengambil keputusan/solusi dengan tepat. Selain itu ada juga Workshop CCU (Cross Culture Understanding). Melihat perbedaan kebudayaan, bukan membandingkan, mana yang lebih baik. Dalam kelas ini, penambahan wawasan mental budaya bagi para Peserta sebagai kesiapan untuk bertemu dengan para mahasiswa dari berbagai negara, khususnya masyarakat Jerman.  Kemudian ada Kelas Filsafat Dasar. Satu hal yang pasti, penolakan adalah bagian dari kehidupan. Ia tak terhindarkan. Orang yang terlihat berhasil pun pasti mengalami berbagai penolakan dalam hidupnya. Di dalam kelas ini, para peserta akan dilatih untuk mengetahui bahwa seninya bukanlah menghindari penolakan, tetapi mengelolanya secara bijaksana. Selain itu ada pula Kelas Critical Thinking. Dalam sesi ini diperkenalkan bagaimana Critical Thinking sangat mempengaruhi kemajuan Science di Jerman, umumnya Eropa. Dan bagaimana Critical Thinking ini dapat digunakan secara bijaksana. Kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu persyaratan utama untuk Studi di Jerman. Kelas-kelas di kampus Jerman nantinya menuntut setiap mahasiswanya untuk berpikir kritis. Pemikiran-pemikiran kritis dalam keseharian disimbolkan dalam bahasa-bahasa yang metafor.

Ada juga sesi Kochstunde dengan tema makanan Jerman. Sesi ini sangat esensial karena memasak untuk diri sendiri adalah tujuan dasar dari pelatihan ini. Dari sesi sebelumnya berbelanja untuk kebutuhan selama 3 hari. Melatih para calon mahasiswa Jerman dalam time management, mematuhi aturan yang telah disepakati (Hausordnung) dan meredam culture shock dengan membiasakan makanan Jerman diawal. Agenda makan bersama juga tidak luput dari perhatian. Tata cara makan di Jerman diperkenalkan dan dilatih bagi para peserta. Makan di Jerman adalah waktu yang tepat biasanya untuk bercengkrama dengan sesama penghuni tempat tinggal (Wohnung). Oleh karena itu, sesi makan bersama selalu disertai diskusi dengan topik-topik menarik terkait kehidupan di Jerman.

Terdapat pula aktivitas outdoor, yaitu berenang. Berenang merupakan salah satu cara nantinya yang dapat digunakan dalam Stress Management. Tubuh manusia memiliki komposisi 70 persen air. Berenang dapat menjadi salah satu Stress Release. Disela-sela padatnya kegiatan, terdapat sesi Games untuk meringankan lelah para peserta dengan permainan yang menyenangkan. Membangun suasana kekeluargaan sekaligus rasa terbuka terhadap orang lain.

Setelah dilaksanakannya program tersebut, diharapkan para peserta dapat memaknai setiap kegiatan yang dilakukan dan memiliki gambaran bagaimana kehidupan di Jerman nanti.

Apa Kata Mereka?

Gallery

Formulir Pendaftaran

Kami senang mendengar lebih banyak dari Anda dan bagaimana kami bisa membantu Anda
Formulir Pendaftaran